Mereka adalah Desi (15) mantan pelajar SMPN 26 yang tinggal di Jalan Beringin dan Ricardo (19) warga Tandes. Keduanya diamankan di rumahnya masing-masing.
“Kita melakukan penangkapan setelah mendapat laporan dari KS ayah korban Desi,” ujar Kasat Reskrim Polres Surabaya Utara AKP Dolly A. Primanto di Mapolres, Senin (19/10/2009).
Dolly menerangkan bahwa perbuatan mesum itu dilakukan sebelum bulan puasa. “Kalau melihat rekaman videonya, perbuatan itu dilakukan di ruangan,” terang Dolly.
Mantan Kapolsek Genteng ini mengatakan bahwa perbuatan mesum itu hanya berdurasi 3 menit. “Dalam adegan itu mereka beradegan layaknya suami-istri. Dalam adegan itu ekspresi sang cewek terlihat biasa saja,” tuturnya.
Sementara itu, kepada petugas, tersangka Ricardo mengaku kalau merekam adegan mesum dengan Desi itu hanya untuk kenang-kenangan. “Buat kenang-kenangan saja, Mas. Gak ada maksud lain,” ngakunya.
Ricardo mengaku kalau Desi adalah kekasihnya. “Saya sama dia sudah 7 bulan pacaran. Dan melakukan perbuatan itu hanya untuk kenang-kenangan,” katanya.
Pemuda pengangguran ini mengaku kalau melakukan perbuatan mesum di rumahnya. “Saya melakukannya di rumah dan saya sendiri yang merekam adegan itu,” katanya.
Kini setelah tertangkap polisi, Ricardo mengaku menyesal atas perbuatannya. Sebagai akibat dari perbuatannya, Ricardo harus mendekam di tahanan Polres Surabaya Utara.
Seperti diberitakan sebelumnya, Surabaya sempat digegerkan dengan beredarnya video mesum yang dilakukan pelajar SMPN 26 Surabaya. Diketahui pelajar itu bernama Desi (15).
Namun saat dikonfirmasi ke pihak sekolah, bahwa Desi sudah keluar dari SMPN 26 Surabaya.
sumber : http://beritasurabayanet.wordpress.com/2009/10/20/pelaku-mesum-mantan-pelajar-smpn-26-ditangkap/
1 komentar:
bisakah anda mencabut/menghapus postingan ini ?
Posting Komentar