Menurut informasi yang diperoleh Darmo kekerasan yang menimpa pelapor, terjadi sekitar pukul 19.30, di kawasan Jalan Pattimura, Desa Sengon. Awalnya, pelapor sebelumnya tengah melintas di kawasan Simpang Empat Sambong Jombang. Memang malam itu, pelapor keluar rumah untuk suatu keperluan. Karena tak ada suaminya di rumah, korban pergi sendirian.
Pelapor tanpa diduga melihat mobil suaminya tengah melintas. Saat itu, pelapor melihat di samping suaminya, ada seorang perempuan yang tak dikenalnya. Merasa curiga menyaksikan suaminya membawa seorang perempuan lain, pelapor merasa penasaran. Dari rasa penasaran itu, pelapor memutuskan untuk membuntutinya.
Tiba di kawasan Jalan Pattimura, pelapor melihat suaminya menurunkan perempuan tersebut. Pelapor langsung memutuskan untuk mendekati suaminya. Ketika berada di dekat suaminya, korban bermaksud meminta penjelasan terkait perempuan yang baru saja diturunkan.
Seketika suaminya langsung emosi dan marah terhadap pelapor, melihat istrinya mengetahuinya. Suami pelapor melayangkan tangannya ke arah wajah pelapor. Tak ayal, tamparan yang sangat keras mendarat di bagian pipi sebelah kanan. Meski hanya satu kali tamparan keras, akibatnya pipi kanan pelapor memar.
Mendapatkan perlakuan kasar dari suaminya, pelapor seketika tak terima. Usai kejadian tersebut, perempuan ini memutuskan untuk melaporkan suaminya atas tudingan melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), ke Polres Jombang. Kasusnya pun langsung ditangani unit PPA (Pelayanan Perempuan dan Anak) Satreskrim.
Kasatreskrim Polres Jombang AKP Heru Nur Hidayat, membenarkan adanya laporan tersebut. ''Kasusnya langsung ditangani anggota PPA. Pihak terlapor, dalam hal ini, suaminya segera kita panggil untuk menjalani pemeriksaan," jelasnya, kemarin (31/3).
http://jawapos.co.id/radar/index.php?act=detail&rid=150809
Tidak ada komentar:
Posting Komentar